Simple present tense sebenarnya adalah salah satu rumus Grammar bahasa inggris yang paling dasar. Anggap saja basic grammar yang mungkin sudah dipelajari dari waktu SD. Tapi tahukah kamu, kalau fungsi simple present tense ini sebenarnya cukup beragam. Bahkan, meski dengan menggunakan rumus grammar yang sama atau mirip. Kok bisa? Apa saja fungsinya?

Ragam Fungsi atau penggunaan simple present tense

 

  1. Menceritakan Peristiwa, Kejadian Atau Perbuatan Yang Sudah Biasa

Namanya juga simple present, maka menceritakan atau memberi tahu informasi yang berkaitan dengan saat ini. Peristiwa yang disampaikan itu pun biasanya cenderung berkaitan dengan sebuah hal yang sudah sering terjadi, berulang, atau sudah terbiasa. Alhasil, menjadi suatu kalimat yang lumrah untuk didengar.

Apa saja kegiatan yang masuk dalam kategori tersebut? Sebenarnya aktivitasnya cukup banyak. Bisa dikatakan daily activity atau aktivitas sehari hari yang dilakukan oleh seseorang, baik itu diri sendiri, orang ke dua, atau orang ke tiga. Rumus yang digunakan yakni menggunakan verb 1, tapi bisa saja menjadi kalimat positif, negatif, pertanyaan, atau nominal.

Contohnya adalah We go to school everyday yang diartikan Kita pergi ke sekolah setiap hari. Aktivitas tersebut dinilai lumrah dan terjadi setiap hari sebagai bagian dari aktivitas sehari hari. Bisa juga menjadi kalimat tanya “Do you go to school everyday?” atau “We don’t go to school everyday?”.

  1. Menyampaikan Informasi Nyata Dan Tidak Dapat Dibantah

Kalimat sifat dari simple present tense yang menceritakan informasi sehari hari dan biasanya berulang, maka hal tersebut pun dinilai sebagai fakta. Hal ini tentunya juga berkaitan dengan informasi yang disampaikan pun memang sedang terjadi. Alhasil, kalimat yang diberikan pun berfungsi untuk menyampaikan suatu kebenaran umum.

Penulisan dan rumus dari kalimat ini pun tidak jauh berbeda. Yang penting adalah konteksnya, yang harus benar adanya. Seperti Subjek + verb 1 s/es + complement di kata kata, “the sun rises from the east” yang berarti matahari terbit dari timur. Tentunya kalimat tersebut tidak bisa diganggu gugat atau bersifat konkret.

  1. Menyatakan Permintaan Atau Perintah

Memberi permintaan atau perintah biasanya diikuti dengan penggunaan verb 1 atau kata kerja bentuk 1. Karena itu, tidak heran jika salah satu fungsi simple present tense adalah memberi perintah. Bagaimana bisa? Tidak perlu bingung. Lihat saja kalimat perintah, kata iklan, hingga buku instruksi! Semuanya pasti menggunakan rumus simple present.

Contoh yang paling mudah adalah instruksi memasak hingga rambu lalu lintas. Di buku memasak, pasti ada instruksi seperti “pour the water” atau tuangkan airnya. Sedangkan di rambu lalu lintas sering ada kata “do not park here. Semuanya pakai rumus simple present tense. Untuk contoh lainnya, silahkan mampir ke website  Visitpare.

  1. Menyampaikan Jadwal Atau Hal Yang Pasti Akan Terjadi

Membahan acara yang akan terjadi dalam waktu dekat, tapi sudah pasti. Yang dimaksud adalah penggunaan kalimat yang sering digunakan di jadwal (schedule), agenda acara, dan aktivitas yang teratur. Karena itu, aktivitas yang terjadwal dalam waktu dekat pun sudah bisa dipastikan dan jelas waktu atau detailnya.

Untuk contohnya adalah penggunaan kata will. “The mail man will come every morning” (tukang pos akan datang setiap pagi). “The president visit the hotel every year” (presiden berkunjung ke hotel setiap tahun). Atau skedul aktivitas, “The train to surabaya leaves at 10.00 am” (kereta ke Surabaya berangkat jam 10 pagi). Kurang lebih, fungsi ini mirip dengan menunjukkan kebiasaan.

  1. Menunjukkan Sifat, Kemampuan, Watak, Atau Kecakapan

Untuk sifat, kemampuan, watak, atau kecakapan, rumus yang digunakan biasanya masuk dalam kategori nominal. Hal ini karena, kalimat nominal akan selalu diikuti dengan non kata kerja. Rumus yang dimaksud menggunakan to be sebagai pengganti kata kerja atau auxiliary verb. Jadi formulanya adalah S + is, am, are + complementary (kata pelengkap).

Seperti contohnya adalah “I am a student” (saya adalah pelajar). Bisa juga “Me and my sister are good at English” (aku dan kakakku pintar dalam Bahasa Inggris). Contoh lainnya, termasuk “Mafia are bad people” (mafia adalah orang yang jahat). Tapi bisa juga disuguhkan dengan kalimat verbal, seperti “Me and my sister draw like a pro” (aku dan kakakku menggambar bagaikan pro).

  1. Menjadi Headline Atau Judul Berita Utama Surat Kabar

Fungsi simple present tense yang satu ini sebenarnya kurang lebih sama dengan fungsi perintah dan permintaan. Pasalnya, model kalimat dan rumusnya pun sama. Hal ini juga tidak terlepas dengan tujuan headline atau judul berita untuk menarik pelanggan. Karena itu, V1 atau simple tense digunakan karena memiliki kaitan dengan aktivitas sehari hari.

Sebenarnya, fungsi ini masih memiliki sifat yang kurang lebih mirip dengan kalimat untuk menyampaikan fakta. Karena itu tidak menggunakan kalimat lampau atau masa depan, tapi pakai kalimat simple tense. Contohnya adalah “National Police Academy open recruitment” (akademi polisi nasional membuka rekrutmen).

  1. Digunakan Untuk Menceritakan Alur Cerita Dalam Bentuk Narasi

Salah satu contoh yang paling telak dan wajib diperhatikan adalah penggunaan simple present tense dalam narasi cerita. Biasanya, fungsi ini pun dianggap sama atau mirip dengan menyampaikan informasi di berita, pengumuman, komentator, atau lain sebagainya. Untuk itu, buku cerita pun akan menggunakan present tense sebagai acuan dasar. Baru tense lainnya disesuaikan alur cerita.

Contohnya “A bear lives in a wood. It always eats honey from the big tree around its house. But it made a mistake by destroying the hive. So, he does not has anything to eat today”. Artinya seekor beruang hidup di hutan. Dia selalu makan madu dari pohon besar terdekat. Tapi dia membuat kesalahan dan merusak sarangnya. Jadi dia tidak makan apapun hari ini.

Jika diperhatikan, alur cerita tersebut dimulai dengan present tense. Kemudian past tense menceritakan aktivitas lampau. Setelah itu, kalimat pun kembali ke present. Pasalnya, alur cerita yang diberikan memberi cuplikan singkat akan aktivitas lampau si beruang. Namun, alur cerita utamanya masih saat ini.

  1. Sebagai Cara Mengutip Berita, Surat Kabar, Atau Pengumuman

Kalimat present tense juga digunakan untuk mengutip informasi. Terutama informasi yang disampaikan kembali. Biasanya, ciri khas dari kalimat ini digunakan untuk memberi nasihat, kata, atau peringatan. Contohnya, “The board warns viewer to not come close” (papan itu memperingatkan untuk tidak mendekat) atau kutipan seperti The doctor says, “stop smoking!” (dokter berkata berhenti merokok!).

Bagaimana? Menarik juga jika dipahami lebih paham tentang kemungkinan dan model dari kalimat yang satu ini. Meski sifatnya dasar dan gampang banget dipahami, ternyata fungsi yang dimiliki beragam. Mulai dari fakta, perintah, daily activity, menceritakan watak, sifat, hingga menceritakan kembali suatu berita. Jadi tidak sembarangan dipakai.

 

By Danu